Cryptocurrency: Melampaui Batas Finansial Menuju Era Digital

Table of Contents

Cryptocurrency: Melampaui Batas Finansial Menuju Era Digital


Apakah Anda pernah membayangkan sebuah revolusi finansial yang mengguncang dunia?

Terbayangkah Anda memiliki kendali penuh atas aset Anda tanpa campur tangan pihak ketiga? Selamat datang di artikel yang akan mengulas perjalanan luar biasa cryptocurrency, sebuah inovasi keuangan yang merubah paradigma dan memberikan kekuasaan langsung ke tangan penggunanya. Mari kita saksikan bagaimana era digital ini melahirkan mata uang kripto dan merajut kisah sukses di pasar keuangan global.


Asal Usul Bitcoin dan Awal Cryptocurrency

Dimulai pada tahun 2009 dengan munculnya Bitcoin, mata uang kripto pertama yang diciptakan oleh entitas misterius bernama Satoshi Nakamoto. Sejak saat itu, cryptocurrency telah menjadi simbol kebebasan finansial yang mengobrak-abrik tradisi keuangan konvensional.


Sistem Keamanan Bitcoin


Mengapa Bitcoin begitu terpercaya? Sistem teknologi blockchain menjadi benteng pelindungnya. Dengan sistem ini, setiap transaksi dicatat dan dienkripsi secara aman, memastikan bahwa tidak ada pihak ketiga yang dapat mengontrol atau mengubah data tersebut.


Pemegang Bitcoin Tertinggi

Miliarder kripto pun muncul, memegang kendali atas sejumlah besar Bitcoin. Sementara itu, harga Bitcoin mengalami lonjakan signifikan tiap tahun, menciptakan peluang investasi yang menarik. Bagaimana nasib Bitcoin hingga tahun 2023? Mari kita simak.

List nama dan jumlah Bitcoin yang dimiliki oleh beberapa pemegang terkaya:

1. Cameron dan Tyler Winklevoss

Saudara kembar ini merupakan pendatang baru daftar orang terkaya dari cryptocurency versi Forbes. Mantan altet dayung mulai mengoleksi Bitcoin pada 2012. Mereka meluncurkan bursa kripto bernama Gemini dan mencaplok platform lelang seni digital Nefty Gateway.

Mereka juga dikenal karena konflik mereka dengan Mark Zuckerberg atas penciptaan Facebook, dari mana mereka menerima penyelesaian hukum sebesar US$65 juta.

Pada tahun 2013, keduanya mengumumkan bahwa mereka memiliki US$11 juta dalam bentuk crypto melalui perusahaan investasi mereka, ketika nilainya hanya sebagian kecil dari nilainya hari ini.

Mereka menggenggam Bitcoin selama bertahun-tahun dan mendapatkan keuntungan luar biasa pada tahun 2020. Hari ini, si kembar Winklevoss memiliki sekitar US$6 miliar dalam Bitcoin.

2. Michael Saylor

Michael Saylor merupakan CEO perusahaan software MicroStrategy. Ia dikenal sebagai pendukung uang kripto. Saylor mendirikan MicroStrategy pada tahun 1989, sebuah perusahaan yang menyediakan berbagai program perangkat lunak dan layanan berbasis cloud untuk berbagai klien.

Saylor mulai membeli Bitcoin dan memiliki lebih dari 120.000 dan terus melakukan akumulasi jika harga Bitcoin mengalami penurunan.

Pada tahun 2021 lalu, mereka memiliki memiliki total kekayaan mencapai US$2,3 miliar setelah berinvestasi pada Bitcoin sebelum harganya melambung tinggi.

3. Exchange Kripto

Crypto exchange pertama di dunia yakni bitcoinmarket.com yang dirilis melalui forum bitcointalk pada 15 Januari 2010. Namun seiring berjalannya waktu, kehadiran Mt.Gox menjadi leader dalam crypto exchange.

Crypto exchange ini memonopoli volume perdagangan bitcoin lebih dari 80% dari total volume transaksi perdagangannya. Namun, sayangnya pada tahun 2014, Mt.Gox berhasil diretas sepenuhnya.

Saat ini, crypto exchange terbesar di dunia berdasarkan volumenya adalah Binance. Changpeng Zhao mendirikan Binance pada Juli 2017 dan hingga saat ini mendominasi volume total transaksi kripto.

4. Satoshi Nakamoto

Satoshi Nakamoto menciptakan Bitcoin pada tahun 2009. Ia diduga menambang total sebanyak 1.125.150 BTC. Disebut Nakamoto menyimpan lebih dari setengahnya, setara dengan hampir US$30 miliar dalam USD.

5. Lembaga Penegak Hukum

Menurut Currency, pemilik Bitcoin terbanyak adalah lembaga hukum atau lembaga pemerintah. Contohnya, Bulgaria yang berhasil menggenggam 213.500 BTC pada tahun 2017 sebelum mata uang kripto menembus US$ 20.000 untuk pertama kalinya.

Jika koin-koin tersebut masih dipegang, maka setara dengan US$6,2 miliar pada 27 April 2023.

Sementara itu, FBI pun memiliki 144.000 BTC ketika menutup situs Silk Road pada tahun 2013. Sayangnya, FBI akhirnya menjual tangkapan kripto ini dengan harga rata-rata US$334 per koin dan jika melihat harga Bitcoin sekarang, maka FBI telah kehilangan miliaran rupiah.

6. Barry Silbert

Barry Silbert merupakan pendiri dan CEO konglomerat Digital Currency Group (DCG), perusahaan tersebut memiliki tujuan untuk membangun dan mendukung pengembangan berbasis blockchain.

Konglomerat ini mencakup berbagai perusahaan, termasuk penyedia likuiditas dan perusahaan investasi. DCG telah berinvestasi di lebih dari 200 perusahaan rintisan kripto dan bahkan berhasil mengakuisisi CoinDesk dan Coinbase, pertukaran mata uang kripto yang sangat populer.

Perusahaan ini mengelola investasi yang menampung lebih dari 650.000 Bitcoin. Ini berjumlah lebih dari US$ 25 miliar dalam USD.

7. Tim Draper

Tim Draper merupakan investor modal ventura Amerika dan pendiri Universitas Draper. Sejak 1980-an, Draper telah melakukan investasi awal di perusahaan yang telah menjadi raksasa industri, seperti Tesla, Skype, dan Coinbase. Tapi investasi awalnya di Bitcoin yang membuatnya menjadi miliarder kripto.

Pada tahun 2014 lalu, Draper membeli 30.000 Bitcoin seharga US$ 19 juta di sebuah lelang setelah disita dari pasar online Silk Road yang ilegal. Kini, jumlah Bitcoin tersebut bernilai lebih dari satu miliar dolar.

Kenaikan Harga Bitcoin

Harga Bitcoin 2008-2010

Bitcoin ditemukan oleh Satoshi Nakamoto yang misterius pada tahun 2008 dan dirilis sebagai perangkat lunak sumber terbuka pada awal tahun 2009. 

Transaksi pertama terjadi antara Nakamoto dan pengguna awal Bitcoin pada bulan Januari 2009.

Transaksi dunia nyata pertama terjadi pada tahun 2010 ketika seseorang membeli dua pizza dari Papa John’s di Florida seharga 10.000 Bitcoin.

Pada 2008-2009, BTC bisa dibilang tidak berharga sama sekali, dan di tahun 2010 untuk pertama kalinya Bitcoin memiliki harga berdasarkan USD. Di Juli 2010  Bitcoin berharga sekitarUS$0,0008 dan berubah ke harga  US$0,08 untuk satu koin.

Harga Bitcoin 2011-2013

Di awal tahun 2011 nilai satu Bitcoin hanya 1 dollar AS, kemudian di bulan Juni nilai BTC dihargai 10 USD per koin, sedangkan di bursa Mt.Gox dihargai 31.91 USD.  Di 2012 harga Bitcoin masih cenderung stagnan dan memiliki angka yang cukup kecil. 

Di 2013 Bitcoin benar-benar mulai lepas landas. Mata uang digital memulai perdagangan tahun ini sekitar US$13,50 per bitcoin.

Harga rally pada awal April 2013 sempat mencapai US$220 sebelum turun kembali dikisaran harga US$70 pada pertengahan April.

Bitcoin mulai rally pada bulan Oktober dan November 2013. Di waktu tersebut mata uang crypto ini dihargai sekitar US$100 pada awal Oktober dan mencapai puncaknya pada sekitar US$195 pada akhir bulan. Pada bulan November, harga berubah dari sekitar US$200 menjadi lebih dari US$1.075 pada akhir bulan.

Reli ini disebabkan oleh pertukaran Bitcoin baru dan penambang di China yang mulai memasuki pasar. Ini adalah periode yang sama ketika Mt. Bursa Gox sedang beroperasi.

Saat itu Mt. Gox terlibat dalam sekitar 70% dari semua transaksi Bitcoin. Seiring waktu, mata uang tersebut memperoleh eksposur yang lebih luas. Lebih banyak banyak pengecer tertarik untuk menggunakan Bitcoin pada tahun 2012 dan 2013.

Harga Bitcoin 2014-2017

Di  Januari 2014 harga Bitcoin berada direntang US$750-US$1.000. Kala itu harga sempat melonjak menjadi US$1.000 sebentar, lalu menetap di kisaran US$800.

Bulan berikutnya harga Bitcoin jatuh kembali ke angka US$600-US$700, hal ini dikarenakan bursa Mt.Gox tutup dan membuat nilai pemilik 850.000 Bitcoin tidak pernah bisa mendapatkan Bitcoinnya lagi.

Investigasi masih mencoba untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi, tetapi apa pun ceritanya, seseorang secara tidak jujur telah mendapatkan Bitcoin yang pada saat itu bernilai US$450 juta dolar. Dengan harga hari ini, koin yang hilang itu bisa  bernilai lebih dari US$4,4 miliar.

2014 harga Bitcoin tidak pernah mencapai US$1.000 kembali dan bermain di rentang harga US$500-US$800. Harganya stabil sampai batas tertentu selama musim panas 2015.

Namun, awal November 2015 ada lonjakan besar lainnya, di mana mata uang crypto ini berubah dari sekitar US$75 pada 23 Oktober menjadi sekitar US$460 pada 4 November di bursa tertentu.

Mata uang ini sedikit terjual dan diperdagangkan sekitar US$360 pada akhir November 2015. Selama 2016 Bitcoin terus meningkat dan pada akhirnya menembus US$1.000 pada awal 2017.

Kita masuk ke tahun fenomenal bagi Bitcoin yakni 2017. Pada musim gugur 2017, harga bitcoin mulai naik.

Pada bulan Oktober tahun itu, harga menembus US$5.000 dan berlipat ganda lagi pada bulan November menjadi US$10.000. Kemudian, pada 17 Desember, harga satu Bitcoin mencapai US$19.783.

Harga Tersebut merupakan harga tertinggi Bitcoin sepanjang masa hingga hari ini. Beberapa komentator dan kritikus menyebut ini sebagai gelembung harga, banyak di antaranya membuat perbandingan dengan Tulipmania Belanda pada abad ke-17.

Bitcoin di 2018-2020

Dalam beberapa minggu setelah Desember 2017, harga Bitcoin turun sangat cepat.

Ia jatuh di bawah US$7.000 pada April 2018 dan di bawah US$3.500 pada November 2018. Di tahun ini harga Bitcoin pun kembali turun naik dan tidak menyentuh harga dua digit.

Ini sempat menimbulkan kekhawatiran, namun sama seperti awal kemunculannya, Bitcoin perlahan tapi pasti bergerak naik. 

Pada tahun 2019, bitcoin mengalami kebangkitan baru dalam harga dan volume, naik secara tiba-tiba menjadi sekitar US$10.000 pada bulan Juni. Karena sejarah cenderung berulang, harga bitcoin turun kembali menjadi sekitar US$7.000 pada akhir tahun.

Kemudian 2020, harga Bitcoin di Maret sempat hancur ke kisaran US$4000, namun sama seperti yang sudah-sudah.

Ia berhasil memperbaiki diri dan naik perlahan tapi pasti, dari US$6.000, US$10.000, US$12.000, US$16.000 dan akhirnya di 31 November Bitcoin berhasil meraih harga US$19.891.

Di tahun ini Bitcoin juga menarik minat para investor institusi seperti Square dan Microstrategy yang menginvestasikan puluhan juta dollar untuk membeli Bitcoin dan menjadikannya sebagai aset cadangan.

Bitcoin Tahun 2021-2022

Harga 1 (satu) Bitcoin pada November 2021 berhasil menyentuh angka tertinggi sepanjang masa di angka US$68.000.

Di tahun 2021 adopsi Bitcoin pun makin luas dan menarik perhatian berbagai kalangan termasuk pemerintah yang mulai gencar merundingkan mengenai regulasi aset kripto.

Sayangnya harga Bitcoin tertinggi itu tidak bertahan lama, dan harga Bitcoin pun mulai mengalami penurunan di akhir tahun dan awal tahun 2022.

Harga Bitcoin pada Maret di 2022 US$48.000. Harga Bitcoin pun terus berfluktuasi, pada Mei 2022, harga BTC terpaksa ambles di bawah US$30.000 akibat kehancuran Terra Luna.

Harga BTC pun kembali turun parah di November 2022, akibat kasus FTX. Kala itu harganya berada di level US$16.000. Harga aset kripto ini pun menutup tahun 2022 di bawah level US$20.000.

Harga Bitcoin 2023

Di kuartal pertama 2023, harga Bitcoin 2023 mengalami perbaikan yang mengesankan. Harganya naik lebih dari 40%, di pekan pertama April 2023, harga BTC berada di level US$28.000, naik 23% dalam 30 hari terakhir.

Itu dia perjalanan harga Bitcoin di awal kemunculan hingga tahun 2023, di tahun-tahun mendatang harga Bitcoin pun diprediksi akan terus meningkat, seiring dengan jumlahnya yang makin terbatas dan minat investor dari berbagai kalangan yang semakin banyak.

Kesimpulan

Cryptocurrency bukan sekadar mata uang digital; ini adalah revolusi keuangan. Dengan dasar teknologi blockchain yang kuat, Bitcoin dan kripto lainnya menjadi simbol perubahan menuju era finansial yang lebih terdesentralisasi dan demokratis. Tantangan dan peluang di hadapan, namun satu hal pasti: cryptocurrency telah mengubah cara kita melihat keuangan.


Kata-kata Motivasi:

"Dalam dunia cryptocurrency, setiap transaksi adalah langkah kecil menuju kebebasan finansial yang lebih besar." 

"Berinvestasi bukan hanya soal uang, tetapi juga tentang menginvestasikan waktu untuk memahami teknologi di baliknya." 

Selamat menjelajahi dunia baru cryptocurrency, di mana kebebasan finansial berada di ujung jari Anda!

Post a Comment